Sebelumnya salam kenal semuanya man
tman.. ∩__∩
aku mo sharing nih, khusus yang msih jomblo silahkan simak baik2 ya...
semoga ada ibroh dikisahku ini ciyeee....
jadi gini guys...delu waktu aku hidup di masa jahiliyah,diri ini belum muslim sepenuhnya & belum mudeng Islam itu indah. Aku bercita2 ingin punya istri yang sesuai dengan type aku. cantik,sexy,setia,sayang & bla bla bla. Perfect deh pokoknya.selama proses pencarian kekasih hati,aku mengambil cara dengan pacaran. selama aku pacaran aku selalu aja di selingkuhin,kadang ditikung sama temen sndiri, bahkan target aku pernah di embat sama comblangku sndri (kamvretos banget dah klo inget pengalaman itu.bikin tensi darah naik) padahal track record ku selama pacaran aku gak pernah serong. kanan apa serong kiri.karena aku takut karma.
Tiga dari mantan - mantanku sampai sekarang masih membekas dihati kenangannya tak lekang oleh waktu. mantan yang lainnya? just passing bye
kenapa 3 diantara mantan2 ku membekas dihati? karena mantan yang pertama adalah cinta pertamaku,you know lah.. cinta pertama psti penuh dengan kenangan unik. kebetulan rumah ortunya doi deket dengan rumahku, jadi ya makin susah nglupainnya 😅 hehe
Mantan yang ke 2, proses pdkt-nya sangat penuh perjuangan,setelah jadian pun kami "awet".sampai ortu doi tidak merestui hubungan kami, dia dibawa ke negara ayahnya di Brunei. aku pasrah dah, apalah daya diri ini yang cuman butiran upil di idung dinosaurus
Mantan yang ke 3; ini mantan yang bikin aku bisa move on dari effect sakit hatiku kepada mantan sebelumnya, waktu itu kami jalan sudah 6 bulan, kami pun sudah saling mengenalkan ke keluarga. aku sih merasa cocok sampai suatu hari aku mengajak dia menikah.katanya "nanti lah baru jadian bentar, aku ingin mngenal kamu lebih dekat" aku jawab dengan legowo "okey".
1 bulan berikutnya aku utarakan lagi niat baikku untuk menikahi dia, tapi jawabanya sama seperti sebelumnya "nantilah..buru2 amat, kita jalan belum juga setaun.pacaran aja dulu ya.." dalam hatiku jawab "gundulmu buru2, ini usiaku sudah hampir expired tau! aneh juga ni anak, pacaran mau-nikah gak mau" tapi ya udah deh aku manut sama dia, setidaknya nunggu 1 tahun jalan abiz itu nikah.tapi setelah bulan ke 9 dia mulai aneh2 bicaranya. bahasnya ke materi melulu.akhirnya aku gak brpikir lama, tanpa penghormatan, balik kanan grak! BUBARRR JLN! gedek akhirnya aku sama sikap aslinya dia.
Sejak aku putus sama dia, aku sering jalan2 sendiri. mencoba mencari jawaban kok bisa ya aku gagal terus dalam urusan mencari tambatan hati. pikirku psti ada yang salah nih dengan metodeku / prosesnya. tapi salahku dimana ya???? Bingung aku. dipikir sambil nyawang om om bawa cewek muda cantik banget pula 😅 bikin ngiri aja. gak ketemu juga jawabannya malam itu.
Sampai suatu hari, aku lulus kuliah & aku ngajar di skolah MI. ngajar di skolah yang dibawah naungan DEPAG setiap harinya selalu ada bahasan / kajian tentang agama Islam & Al-Quran. disetiap kajian aku selalu simak baik2 isi materiny. mungkin karena sering ikut kajian keagamaan hati ini tercerahkan ya..aku masih inget kajian waktu itu bahas tentng dosa2 maksiat. disitu seketika saya merasa sangat berdosa jika mengingat2 pengalaman saya yang dulu2 😭 ternyata dosa ini yang membuat aku selalu gagal menemukan kekasih hati. pantesan kandas melulu,proses yang selma ini aku jalani salah besar guys 😢
Di tempat kerjaku,aku makin hari makin bersemangat mempelajari agama Islam & mencoba menata kembali diri ini. ibadahku perbaiki, setiap sujud aku selalu berdoa mohon ampun atas segala dosa2 ku yang dulu.tak hanya dalam sujud aku panjatkan doa,bahkan disetiap waktu2 mustajab dalam brdoa,aku panjatkan doa khusus.disaat selesai adzan & ikhomat,saat selesai sholat, saat hujan turun,bahkan saat dikheningan ⅓ malam pun aku sempatkan diri ini untuk brdoa.
Kalian tau doa apa yang aku panjatkan?
inilah 3 doa yang selalu aku panjatkan. aku berdoa dengan keyakinan penuh
وَقُل رَّبِّ أَنزِلْنِي مُنزَلاً مُّبَارَكاً وَأَنتَ خَيْرُ الْمُنزِلِينَ
“Ya Tuhan-ku,tempatkanlah aku pada tempat yang diberkahi & Engkau adalah sebaik-baik Pemberi tempat” (QS.Al-Mu’minun:29)
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَاماً
“Ya Tuhan kami,anugerahkanlah kepada kami pasangan kami & keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), & jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS.Al-Furqan:74)
رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ زَوْجَةً طَيِّبَةً أَخْطُبُهَا وَأَتَزَوَّجُ بِهَا وَتَكُوْنُ صَاحِبَةً لِى فِى الدِّيْنِ وَالدُنْيَا وَالْأَخِرَةِ
"Ya Robb, berikanlah kepadaku istri yang terbaik dari sisi-Mu, istri yang aku lamar & nikahi & istri yang mnjadi sahabatku dalam urusan agama,urusan dunia & akhirat".
Kurang lebih 1 tahun aku selalu berdoa seperti itu kawan...
sampai suatu hari,ada kejadian yang mengubah seluruh hdupku.rasanya aku seperti hdup kembli dengan kondisi yang lebih baik.
Awal tahun 2013 sekolah tempat kerjaku mengalami pergantian sistem administrasi (serba online) & kepsek ku bisa dikatakan orang yang gaptek. karena itu beliau memasrahkan laporan2 admin sekolah kepada aku. Suatu saat aku pernah ditelpon agar ke rumahnya untuk mengajari sedikit ilmu dasar komputer. Berkunjunglah aku ke rumahnya. Sesampainya di rumah beliau masih di masjid rupanya, maka saya ngobrol2 ditemani istrinya. wktu ngobrol2 disuruhlah anaknya yang putri untuk menyajikan minuman untuk aku (sebagai tamu),saat dia menyajikan minuman didepanku,aku menatap wajahnya & dia sedikit senyum simpul sambil menawarkan untuk diminum, minuman teh yang dibuatnya. nah disaat itulah guys...naluri lelakiku muncul kembli 😂 (dalam hati aku bilang Masyaa Allah... 😍 cantik banget ini putrinya kepala sekolahku.baru tau aku.wah wah.. gak bisa dibiarkn ini, harus aku eksekusi nih. eh maksudnya segera ta'aruf lalu dilamar 😅 hehehe)
kapok dan tobat aku pacaran. ditambah secara target anaknya ustadz,kepala sekolahku lagi. bodo amat dah NEKAAAATT.
Bismilillah la haula wala quwwata illa billah!
takbir!!
1 bulan aku rutin mengajari beliau ilmu dasar komputer (aslinya aku cuman modus doank guys,beliau 2 minggu belajar komptr udah puyeng. banyak lupanya hahaha).1 bulan itu juga aku kepoin target, cari info lewat tantenya yang kebetulan juga rekan kerjaku,cari info lagi lewat wali murid yang domisili dikompleknya target. macem BIN aja aku waktu itu 😁 info yang aku kumpulkan Alhamdulillah sesuai typeku banget versi udh tobat ∩__∩
maka makin yakinlah aku utk melamarnya.
Tanggal 20.12.2013 aku beranikan diri ini membuat kejutan untuk keluarganya dia. ya aku mau melamar dia dengan bekal doa2ku selama ni.
waktu mau menemui walinya,rasanya luar biasa dag dig dug dihati. aku bicarany aja pelan, takut salah2 ngomong. aku utarakanlah semua isi hati ini kepada walinya beliau, tidak percaya & kaget, karena ndak nyangka anak buahnya sendri yang nembak anaknya (mungkin pikirnya; kowe kuwi sopo,wani2ne seneng anakku. dasar wong wuedan) hahaha 😂 Jamrud banget jon.
Aku diberi waktu 1 minggu untuk menunggu jawabannya.1 minggu berlalu, aku dipanggil beliau agar ke rumahnya. Alhamdulillah.. lamaranku diterima guys... 😘
ngobrol2 sebentar tentang rencana kedepannya. lalu aku pulang, sepanjang perjalann pulang aku nyengiiiiirrrr trus kaya kuda, karena saking bahagianya.rasanya warbiasyah banget deh guys,liat ee kucing aja berasa kaya liat coklat silverqueen 😂 sampainya dirumah aku langsung sujud syukur & mendirikn sholat sunah 2 rakaat.
Singkat cerita, pada tanggal 14.02.2014 kami menikah. proses ijab qobul Alhamdulillah lanjar jaya tanpa kendala. sampai sekarang kami selalu belajar dengan ikhlas untuk menjalin keluarga yang sakinah, mawadah & warahmah.
pertengahan thn 2015 rupanya kami diberi amanat oleh Allah seorang putra, yang kami beri nama Khalifa.
Maha besar Allah atas segala kehendak-Nya. Dia-lah Maha Pengasih lagi Penyanyang. Aku sangat2 bersyukur, doa yang selama ini aku panjatkan terijabahkan. dari aku memohon ampun, sampai aku meminta istri yang sholeha & keturunan yang bisa menentramkan hati - dikabulkan juga.
teman2 ku yg dirahmati Allah, semoga kalian bisa mengambil ibroh dari kisahku ini. barakallahu fiikum
∩__∩
Terima kasih untuk admin dan hamba Allah yang baik hati, aku ucapkan jazakumullah khairan katsiran wa jazakumullah ahsanal jaza.
aku mo sharing nih, khusus yang msih jomblo silahkan simak baik2 ya...
semoga ada ibroh dikisahku ini ciyeee....
jadi gini guys...delu waktu aku hidup di masa jahiliyah,diri ini belum muslim sepenuhnya & belum mudeng Islam itu indah. Aku bercita2 ingin punya istri yang sesuai dengan type aku. cantik,sexy,setia,sayang & bla bla bla. Perfect deh pokoknya.selama proses pencarian kekasih hati,aku mengambil cara dengan pacaran. selama aku pacaran aku selalu aja di selingkuhin,kadang ditikung sama temen sndiri, bahkan target aku pernah di embat sama comblangku sndri (kamvretos banget dah klo inget pengalaman itu.bikin tensi darah naik) padahal track record ku selama pacaran aku gak pernah serong. kanan apa serong kiri.karena aku takut karma.
Tiga dari mantan - mantanku sampai sekarang masih membekas dihati kenangannya tak lekang oleh waktu. mantan yang lainnya? just passing bye
kenapa 3 diantara mantan2 ku membekas dihati? karena mantan yang pertama adalah cinta pertamaku,you know lah.. cinta pertama psti penuh dengan kenangan unik. kebetulan rumah ortunya doi deket dengan rumahku, jadi ya makin susah nglupainnya 😅 hehe
Mantan yang ke 2, proses pdkt-nya sangat penuh perjuangan,setelah jadian pun kami "awet".sampai ortu doi tidak merestui hubungan kami, dia dibawa ke negara ayahnya di Brunei. aku pasrah dah, apalah daya diri ini yang cuman butiran upil di idung dinosaurus
Mantan yang ke 3; ini mantan yang bikin aku bisa move on dari effect sakit hatiku kepada mantan sebelumnya, waktu itu kami jalan sudah 6 bulan, kami pun sudah saling mengenalkan ke keluarga. aku sih merasa cocok sampai suatu hari aku mengajak dia menikah.katanya "nanti lah baru jadian bentar, aku ingin mngenal kamu lebih dekat" aku jawab dengan legowo "okey".
1 bulan berikutnya aku utarakan lagi niat baikku untuk menikahi dia, tapi jawabanya sama seperti sebelumnya "nantilah..buru2 amat, kita jalan belum juga setaun.pacaran aja dulu ya.." dalam hatiku jawab "gundulmu buru2, ini usiaku sudah hampir expired tau! aneh juga ni anak, pacaran mau-nikah gak mau" tapi ya udah deh aku manut sama dia, setidaknya nunggu 1 tahun jalan abiz itu nikah.tapi setelah bulan ke 9 dia mulai aneh2 bicaranya. bahasnya ke materi melulu.akhirnya aku gak brpikir lama, tanpa penghormatan, balik kanan grak! BUBARRR JLN! gedek akhirnya aku sama sikap aslinya dia.
Sejak aku putus sama dia, aku sering jalan2 sendiri. mencoba mencari jawaban kok bisa ya aku gagal terus dalam urusan mencari tambatan hati. pikirku psti ada yang salah nih dengan metodeku / prosesnya. tapi salahku dimana ya???? Bingung aku. dipikir sambil nyawang om om bawa cewek muda cantik banget pula 😅 bikin ngiri aja. gak ketemu juga jawabannya malam itu.
Sampai suatu hari, aku lulus kuliah & aku ngajar di skolah MI. ngajar di skolah yang dibawah naungan DEPAG setiap harinya selalu ada bahasan / kajian tentang agama Islam & Al-Quran. disetiap kajian aku selalu simak baik2 isi materiny. mungkin karena sering ikut kajian keagamaan hati ini tercerahkan ya..aku masih inget kajian waktu itu bahas tentng dosa2 maksiat. disitu seketika saya merasa sangat berdosa jika mengingat2 pengalaman saya yang dulu2 😭 ternyata dosa ini yang membuat aku selalu gagal menemukan kekasih hati. pantesan kandas melulu,proses yang selma ini aku jalani salah besar guys 😢
Di tempat kerjaku,aku makin hari makin bersemangat mempelajari agama Islam & mencoba menata kembali diri ini. ibadahku perbaiki, setiap sujud aku selalu berdoa mohon ampun atas segala dosa2 ku yang dulu.tak hanya dalam sujud aku panjatkan doa,bahkan disetiap waktu2 mustajab dalam brdoa,aku panjatkan doa khusus.disaat selesai adzan & ikhomat,saat selesai sholat, saat hujan turun,bahkan saat dikheningan ⅓ malam pun aku sempatkan diri ini untuk brdoa.
Kalian tau doa apa yang aku panjatkan?
inilah 3 doa yang selalu aku panjatkan. aku berdoa dengan keyakinan penuh
وَقُل رَّبِّ أَنزِلْنِي مُنزَلاً مُّبَارَكاً وَأَنتَ خَيْرُ الْمُنزِلِينَ
“Ya Tuhan-ku,tempatkanlah aku pada tempat yang diberkahi & Engkau adalah sebaik-baik Pemberi tempat” (QS.Al-Mu’minun:29)
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَاماً
“Ya Tuhan kami,anugerahkanlah kepada kami pasangan kami & keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), & jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS.Al-Furqan:74)
رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ زَوْجَةً طَيِّبَةً أَخْطُبُهَا وَأَتَزَوَّجُ بِهَا وَتَكُوْنُ صَاحِبَةً لِى فِى الدِّيْنِ وَالدُنْيَا وَالْأَخِرَةِ
"Ya Robb, berikanlah kepadaku istri yang terbaik dari sisi-Mu, istri yang aku lamar & nikahi & istri yang mnjadi sahabatku dalam urusan agama,urusan dunia & akhirat".
Kurang lebih 1 tahun aku selalu berdoa seperti itu kawan...
sampai suatu hari,ada kejadian yang mengubah seluruh hdupku.rasanya aku seperti hdup kembli dengan kondisi yang lebih baik.
Awal tahun 2013 sekolah tempat kerjaku mengalami pergantian sistem administrasi (serba online) & kepsek ku bisa dikatakan orang yang gaptek. karena itu beliau memasrahkan laporan2 admin sekolah kepada aku. Suatu saat aku pernah ditelpon agar ke rumahnya untuk mengajari sedikit ilmu dasar komputer. Berkunjunglah aku ke rumahnya. Sesampainya di rumah beliau masih di masjid rupanya, maka saya ngobrol2 ditemani istrinya. wktu ngobrol2 disuruhlah anaknya yang putri untuk menyajikan minuman untuk aku (sebagai tamu),saat dia menyajikan minuman didepanku,aku menatap wajahnya & dia sedikit senyum simpul sambil menawarkan untuk diminum, minuman teh yang dibuatnya. nah disaat itulah guys...naluri lelakiku muncul kembli 😂 (dalam hati aku bilang Masyaa Allah... 😍 cantik banget ini putrinya kepala sekolahku.baru tau aku.wah wah.. gak bisa dibiarkn ini, harus aku eksekusi nih. eh maksudnya segera ta'aruf lalu dilamar 😅 hehehe)
kapok dan tobat aku pacaran. ditambah secara target anaknya ustadz,kepala sekolahku lagi. bodo amat dah NEKAAAATT.
Bismilillah la haula wala quwwata illa billah!
takbir!!
1 bulan aku rutin mengajari beliau ilmu dasar komputer (aslinya aku cuman modus doank guys,beliau 2 minggu belajar komptr udah puyeng. banyak lupanya hahaha).1 bulan itu juga aku kepoin target, cari info lewat tantenya yang kebetulan juga rekan kerjaku,cari info lagi lewat wali murid yang domisili dikompleknya target. macem BIN aja aku waktu itu 😁 info yang aku kumpulkan Alhamdulillah sesuai typeku banget versi udh tobat ∩__∩
maka makin yakinlah aku utk melamarnya.
Tanggal 20.12.2013 aku beranikan diri ini membuat kejutan untuk keluarganya dia. ya aku mau melamar dia dengan bekal doa2ku selama ni.
waktu mau menemui walinya,rasanya luar biasa dag dig dug dihati. aku bicarany aja pelan, takut salah2 ngomong. aku utarakanlah semua isi hati ini kepada walinya beliau, tidak percaya & kaget, karena ndak nyangka anak buahnya sendri yang nembak anaknya (mungkin pikirnya; kowe kuwi sopo,wani2ne seneng anakku. dasar wong wuedan) hahaha 😂 Jamrud banget jon.
Aku diberi waktu 1 minggu untuk menunggu jawabannya.1 minggu berlalu, aku dipanggil beliau agar ke rumahnya. Alhamdulillah.. lamaranku diterima guys... 😘
ngobrol2 sebentar tentang rencana kedepannya. lalu aku pulang, sepanjang perjalann pulang aku nyengiiiiirrrr trus kaya kuda, karena saking bahagianya.rasanya warbiasyah banget deh guys,liat ee kucing aja berasa kaya liat coklat silverqueen 😂 sampainya dirumah aku langsung sujud syukur & mendirikn sholat sunah 2 rakaat.
Singkat cerita, pada tanggal 14.02.2014 kami menikah. proses ijab qobul Alhamdulillah lanjar jaya tanpa kendala. sampai sekarang kami selalu belajar dengan ikhlas untuk menjalin keluarga yang sakinah, mawadah & warahmah.
pertengahan thn 2015 rupanya kami diberi amanat oleh Allah seorang putra, yang kami beri nama Khalifa.
Maha besar Allah atas segala kehendak-Nya. Dia-lah Maha Pengasih lagi Penyanyang. Aku sangat2 bersyukur, doa yang selama ini aku panjatkan terijabahkan. dari aku memohon ampun, sampai aku meminta istri yang sholeha & keturunan yang bisa menentramkan hati - dikabulkan juga.
teman2 ku yg dirahmati Allah, semoga kalian bisa mengambil ibroh dari kisahku ini. barakallahu fiikum
∩__∩
Terima kasih untuk admin dan hamba Allah yang baik hati, aku ucapkan jazakumullah khairan katsiran wa jazakumullah ahsanal jaza.
Bismillah...
Saya adalah anak perempuan pertama di keluarga. Saya berasal dari keluarga sederhana dari kampung daerah Garut Selatan. Cita-cita saya tinggi, saat sekolah saya ingin menjadi dokter, namun saat lulus SMP harapan saya patah karena mengingat kondisi orangtua yang tidak memungkinkan membiayai cita-cita saya. Ditambah lagi ada seorang guru yang bilang gini "Walah mau jadi dokter ya? Mau kamu suruh ayahmu jual Laut Selatan?" Disitu saya merasa saya tidak pantas punya cita-cita. Saat itu sekolah saya di kampung, pemikiran orang kampung saya sekolah tinggi itu selalu berhubungan dengan biaya tinggi dan perlu pengeluaran uang besar, makanya dikampung saya jarang orang yang melanjutkan sekolah bahkan ke jenjang SMA sekalipun.
Dari situ saya tidak pernah lagi bilang kepada siapapun tentang cita-cita dan harapan saya. Tentang cita-cita dan harapan saya yang ingin melanjutkan sekolah SMA ke Kota Garut (merantau ke Kota), ingin melanjutkan sampai ke jenjang perkuliahan. Dan harapan saya ingin meraih itu semua tanpa harus meringankan beban orangtua. Saya tulis dan tanamkan semua harapan saya itu dalam hati. Tidak ada seorangpun yang tau.
Saya hanya bisa bertekad, memanjatkan harapan dalam hati dengan kuat. Masalah doa, waktu itu saya hanya tau kalau yang namanya doa yang sungguh2 adalah doa yang dipanjatkan setelah kita selesai shalat. Namun doa itu saya lakukan dengan perasaan waswas takut tidak akan terkabul.
Tiba-tiba setelah saya lulus SMP ada seorang tetangga yang baru pindah dari kota, beliau bertanya tentang sekolah saya, masalah peringkat di sekolah, lalu ngobrol-ngobrol tentang hal-hal pendidikan yang gak begitu banyak saya ketahui. Beliau juga ngobrol dengan orangtuaku tentang pentingnya melanjutkan sekolah ke kota karena di kota pendidikannya lebih baik dan lebih bisa bersaing. Entah dari mana tiba-tiba orang tua juga support banget dan rezeki keluarga juga diberikan kelancaran. Akhirnya saya juga bisa sekolah di kota dengan tinggal di rumah saudaranya tetangga saya yang di kota, lumayan mengurangi biaya tempat tinggal.
Alhamdulillah segala kemudahan rezeki orang tua ada dan saya pun dapat sekolah di kota. Dalam pikiran saya, sembari saya sekolah saya harus menghasilkan uang dengan menjadi penyiar radio untuk nabung biaya kuliah. Saya bertekad tidak mau menyusahkan orangtua, cukup saya menyusahkan orangtua pas mau masuk SMA. Tapi ternyata jadwal sekolah sangat padat, dengan berbagai tugas sekolah yang banyak saya gak sempat bekerja paruh waktu. Ditambah temen2 saya di kota pun gak ada yang kerja sambil sekolah. Saya dapat kiriman bulanan dari orangtua yang kalo dihitung per hari nya 5-7 ribu. Sementara untuk ke sekolah saya harus naik angkot. Caranya saya berhemat setiap harinya untuk tidak selalu meminta uang dari orangtua. Saya suka menabung dan menyisihkan uang, sehingga saat tiba waktunya awal bulan saya dikirim namun orangtua belum ada uang, Alhamdulillah saya selalu ada uang sisa bulan lalu. Saya yakin semua itu ada campur tangan doa orang tua terhadap anaknya. Sampai saya lulus SMA saya seperti itu.
Saya dapat rangking 1 dan saya dapat kesempatan ikut beasiswa program pemerintah gratis biaya kuliah dan uang saku setiap bulannya. Lagi-lagi dalam hati saya bertekad bahwa saya harus dapat beasiswa itu. Ini salah satu cara saya bisa kuliah dan tidak membebani orangtua.
Alhamdulillah, segala Puji bagi Allah, saya lolos beasiswa itu.
Saya berkuliah di perguruan tinggi negeri di Bogor yang cocok banget untuk saya ke kampus itu punya julukan kampus rakyat. Sampai saya lulus, ada beban lagi karena untuk acara wisuda, orang tua perlu biaya untuk pergi ke Bogor. Sejak detik2 tingkat akhir harapan saya adalah saya ingin saya sudah mendapat pekerjaan sebelum saya wisuda, sehingga saya bisa membiayai ongkos orangtua ke Bogor untuk acara wisuda saya. Dan ternyata itu kejadian. Gaji pertama saya dipakai untuk kebutuhan saya wisuda, sementara biaya ongkos orangtua saya bantu dari sisa dana penelitian saya yang di dapatkan dari beasiswa.
Saya yakin, semua itu pertolongan Allah, melaui semua doa-doa yang dipanjatkan oleh orang tua saya, keluarga saya, guru dan teman. Dan inilah kisah do'a do'a yang dikabulkan.
Saya adalah anak perempuan pertama di keluarga. Saya berasal dari keluarga sederhana dari kampung daerah Garut Selatan. Cita-cita saya tinggi, saat sekolah saya ingin menjadi dokter, namun saat lulus SMP harapan saya patah karena mengingat kondisi orangtua yang tidak memungkinkan membiayai cita-cita saya. Ditambah lagi ada seorang guru yang bilang gini "Walah mau jadi dokter ya? Mau kamu suruh ayahmu jual Laut Selatan?" Disitu saya merasa saya tidak pantas punya cita-cita. Saat itu sekolah saya di kampung, pemikiran orang kampung saya sekolah tinggi itu selalu berhubungan dengan biaya tinggi dan perlu pengeluaran uang besar, makanya dikampung saya jarang orang yang melanjutkan sekolah bahkan ke jenjang SMA sekalipun.
Dari situ saya tidak pernah lagi bilang kepada siapapun tentang cita-cita dan harapan saya. Tentang cita-cita dan harapan saya yang ingin melanjutkan sekolah SMA ke Kota Garut (merantau ke Kota), ingin melanjutkan sampai ke jenjang perkuliahan. Dan harapan saya ingin meraih itu semua tanpa harus meringankan beban orangtua. Saya tulis dan tanamkan semua harapan saya itu dalam hati. Tidak ada seorangpun yang tau.
Saya hanya bisa bertekad, memanjatkan harapan dalam hati dengan kuat. Masalah doa, waktu itu saya hanya tau kalau yang namanya doa yang sungguh2 adalah doa yang dipanjatkan setelah kita selesai shalat. Namun doa itu saya lakukan dengan perasaan waswas takut tidak akan terkabul.
Tiba-tiba setelah saya lulus SMP ada seorang tetangga yang baru pindah dari kota, beliau bertanya tentang sekolah saya, masalah peringkat di sekolah, lalu ngobrol-ngobrol tentang hal-hal pendidikan yang gak begitu banyak saya ketahui. Beliau juga ngobrol dengan orangtuaku tentang pentingnya melanjutkan sekolah ke kota karena di kota pendidikannya lebih baik dan lebih bisa bersaing. Entah dari mana tiba-tiba orang tua juga support banget dan rezeki keluarga juga diberikan kelancaran. Akhirnya saya juga bisa sekolah di kota dengan tinggal di rumah saudaranya tetangga saya yang di kota, lumayan mengurangi biaya tempat tinggal.
Alhamdulillah segala kemudahan rezeki orang tua ada dan saya pun dapat sekolah di kota. Dalam pikiran saya, sembari saya sekolah saya harus menghasilkan uang dengan menjadi penyiar radio untuk nabung biaya kuliah. Saya bertekad tidak mau menyusahkan orangtua, cukup saya menyusahkan orangtua pas mau masuk SMA. Tapi ternyata jadwal sekolah sangat padat, dengan berbagai tugas sekolah yang banyak saya gak sempat bekerja paruh waktu. Ditambah temen2 saya di kota pun gak ada yang kerja sambil sekolah. Saya dapat kiriman bulanan dari orangtua yang kalo dihitung per hari nya 5-7 ribu. Sementara untuk ke sekolah saya harus naik angkot. Caranya saya berhemat setiap harinya untuk tidak selalu meminta uang dari orangtua. Saya suka menabung dan menyisihkan uang, sehingga saat tiba waktunya awal bulan saya dikirim namun orangtua belum ada uang, Alhamdulillah saya selalu ada uang sisa bulan lalu. Saya yakin semua itu ada campur tangan doa orang tua terhadap anaknya. Sampai saya lulus SMA saya seperti itu.
Saya dapat rangking 1 dan saya dapat kesempatan ikut beasiswa program pemerintah gratis biaya kuliah dan uang saku setiap bulannya. Lagi-lagi dalam hati saya bertekad bahwa saya harus dapat beasiswa itu. Ini salah satu cara saya bisa kuliah dan tidak membebani orangtua.
Alhamdulillah, segala Puji bagi Allah, saya lolos beasiswa itu.
Saya berkuliah di perguruan tinggi negeri di Bogor yang cocok banget untuk saya ke kampus itu punya julukan kampus rakyat. Sampai saya lulus, ada beban lagi karena untuk acara wisuda, orang tua perlu biaya untuk pergi ke Bogor. Sejak detik2 tingkat akhir harapan saya adalah saya ingin saya sudah mendapat pekerjaan sebelum saya wisuda, sehingga saya bisa membiayai ongkos orangtua ke Bogor untuk acara wisuda saya. Dan ternyata itu kejadian. Gaji pertama saya dipakai untuk kebutuhan saya wisuda, sementara biaya ongkos orangtua saya bantu dari sisa dana penelitian saya yang di dapatkan dari beasiswa.
Saya yakin, semua itu pertolongan Allah, melaui semua doa-doa yang dipanjatkan oleh orang tua saya, keluarga saya, guru dan teman. Dan inilah kisah do'a do'a yang dikabulkan.
Saya kepala keluarga yang pada saat itu
tak punya penghasilan. Salah satu teguran, Allah memberikan nikmat berupa
benjolan kecil untuk istriku. Dimana berakibat rasa nyeri tak tertahankan yang
dirasakan istriku. Jagnkan untuk gerak, untuk nafaspun merasa sakit, sempat terlintas
dipikirannya akan meninggalkan dunia ini.
Keesokan harinya bermodal 250 ribu dengan gelisah campur cemas menuju rumah sakit. Pada akhirnya dokter pun memanggil nomor antrian kami. Dan diperiksalah istriku...
Dokter pun mendiagnosa istriku dengan penyakit tumor, dan menyarankan untuk memesan kamar karena harus dioperasi mengangkat benjolan itu. Saya langsung lemes..... langsung mikir dari mana uang sebnyak biaya operasi. Yaaaah, minimnya 5 juta lah.
Akhirnya saya beranikan diri bertanya ke dokter obat alternatif lainnya seperti herbal. Dokter pun sangat tegas menjawab ''harus diopersi''. Makin pasrah saja keluarga kami. Saya hanya diam dan pasrah melihat istriku terisak menangis menahan rasa sakitnya.
Tapi, saya yakin Allah menciptakan tumbuhan untuk dijadikan obat. Keluar dari rumah sakit saya tertuju ke apotek herbal. Dan berpikir Ini obat yang bakal Allah kasih untuk istriku. Saya yakin uang 250 ribu dapat menyembuhkan tumor istriku.
Tanpa basa basi saya beritahu keluhan istriku ke apotek herbal tsb. Dan memberikannya beberapa obat herbal dan total harganya pas banget dengan uang yang saya punya, yakni 250 ribu. Dan pemilik toko tersebut bilang '' jangan lupa barengi dengan do'a''.
Optimis sembuh dengan kembali ke Allah dengan segala ciptaan-Nya Obat herbal itu diminum segera. Istriku pun tetap menjaga sholatnya dengan cara duduk dan menahan rasa sakitnya. Tetes demi tetes air mata istriku berlinang saat sholat hingga doa selesai.
Allah menyayangi istriku dengan cara yang unik. 1 hari setelah minum obat herbal dan sholat sembari menangis disitu Allah kasih jawaban. Nafasnya tidak lagi sakit. 2 hari, 3 hari badannya pun sudah serasa sembuh. Hingga hitungan 1 minggu akhirnya tumor yang diderita istriku sekarang hilang. Disitulah kekuatan yakin dan do'a jelas nyata.
Cat :
Obat Allah sangat murah jika dibarengi dengan Do'a.
Buktikan karena keluargaku yang mengalami.
Keesokan harinya bermodal 250 ribu dengan gelisah campur cemas menuju rumah sakit. Pada akhirnya dokter pun memanggil nomor antrian kami. Dan diperiksalah istriku...
Dokter pun mendiagnosa istriku dengan penyakit tumor, dan menyarankan untuk memesan kamar karena harus dioperasi mengangkat benjolan itu. Saya langsung lemes..... langsung mikir dari mana uang sebnyak biaya operasi. Yaaaah, minimnya 5 juta lah.
Akhirnya saya beranikan diri bertanya ke dokter obat alternatif lainnya seperti herbal. Dokter pun sangat tegas menjawab ''harus diopersi''. Makin pasrah saja keluarga kami. Saya hanya diam dan pasrah melihat istriku terisak menangis menahan rasa sakitnya.
Tapi, saya yakin Allah menciptakan tumbuhan untuk dijadikan obat. Keluar dari rumah sakit saya tertuju ke apotek herbal. Dan berpikir Ini obat yang bakal Allah kasih untuk istriku. Saya yakin uang 250 ribu dapat menyembuhkan tumor istriku.
Tanpa basa basi saya beritahu keluhan istriku ke apotek herbal tsb. Dan memberikannya beberapa obat herbal dan total harganya pas banget dengan uang yang saya punya, yakni 250 ribu. Dan pemilik toko tersebut bilang '' jangan lupa barengi dengan do'a''.
Optimis sembuh dengan kembali ke Allah dengan segala ciptaan-Nya Obat herbal itu diminum segera. Istriku pun tetap menjaga sholatnya dengan cara duduk dan menahan rasa sakitnya. Tetes demi tetes air mata istriku berlinang saat sholat hingga doa selesai.
Allah menyayangi istriku dengan cara yang unik. 1 hari setelah minum obat herbal dan sholat sembari menangis disitu Allah kasih jawaban. Nafasnya tidak lagi sakit. 2 hari, 3 hari badannya pun sudah serasa sembuh. Hingga hitungan 1 minggu akhirnya tumor yang diderita istriku sekarang hilang. Disitulah kekuatan yakin dan do'a jelas nyata.
Cat :
Obat Allah sangat murah jika dibarengi dengan Do'a.
Buktikan karena keluargaku yang mengalami.
Bismillah...
November 2016
Ini kisah saya dan suami.
Akhir bulan penuh pembelajaran untuk saya dan keluarga
Saya Irt dan suami saya tulang punggung keluarga, di saat gunjang ganjing perusahaan di tempat kerja suami saya. Saya hanya bisa berdoa memohon ampun atas segala dosa yang saya lakukan kepada ALLAH.
Suami saya hanya berbicara dengan suara halus dan sabarnya.
"Kemungkinan untuk bulan ini ada keterlambatan gaji dan mungkin tidak 100% terbayar" ini perkataan suami saya.
Saya hanya terdiam, mungkin ALLAH lagi mau makin membelai saya.... biar saya makin deket.
Gak pakek lama, saya langsung sholat
Sholatnya sunnahnya saya tambahin
Sunnah Sunnah yang lain juga saya tambahin, sedekah saya banyakin
Saya gak mikirin uang habis... habis yawdah habis aja, ini pasti ada rencana ALLAH yang spektakuler.Selama saya sholat dan menjalankan sunnah, saya hanya berdoa sama ALLAH.
Tangan saya memohon, mata saya terpejam sambil doa sedikit curhat
"Ya ALLAH makasih banget, udh diingatin, dengan begini hamba makin dekat... hamba merasakan belaian-Mu ya ALLAH, sungguh ujian ini semakin membuat hamba semakin bersabar, hamba hanya istri, seorang ibu dan anak yang belum Sholeha 100%, mohon di bimbing menjadi umat yang lebih baik, hamba banyak dosa, mohon di ampuni, hamba berterima kasih karena Engkau selalu ada untuk hamba, hamba hanya memohon di setiap sholat dan di 1/3 malam-Mu ini, engkau turun ke bumi... berikan ketenangan kesabaran kepada suami hamba dalam mencari rizki yang Engkau ridhoi, mudahkan segala urusan suami hamba, kuatkan ia,.. hamba hanya memohon untuk kali ini berikanlah percepatan dan keberkahan rezeki dari pintu rizeki mana saja yang Engkau berkahi, sebelum suami hamba pergi meninggalkan hamba dan anak hamba mencari rezeki-Mu, hamba tak mampu apa2 selain memohon, berdoa, bersyukur kepada-Mu ya ALLAH... Cukuplah Engkau sebagai penolong dan pelindung kami, Aamiin".
Saya semakin sabar, semakin tenang tanpa ada beban, makan setiap hari apa adanya, yang ada di makan, gak ada ya bersyukur masih ada telur di kulkas
Saya hanya berkata, "abi tenang aja, pasrah aja sama ALLAH, yakin deh... ALLAH gak diem kok, pasti ALLAH bantu, abi gak usah khawatir sama ummi, ummi masih punya simpanan"
Cat: saya tiap hari menyisihkan uang 20 ribu untuk simpanan, untuk mimpi saya punya mobil.
Tapi mungkin ALLAH berkehendak lain. Uang tabungan itu akhirnya saya buka setelah sholat ashar sebelum suami saya berangkat kerja meninggalkan saya dan anak selama 2 Minggu ke depan, dengan posisi benar2 nol.
Saya buka deh itu celengan, bismillah.... cukup!!
Hp suami bunyi, ternyata Alhamdulillah gaji suami saya di bayar 100% oleh perusahaan, tepat sebelum suami saya akan meningalkan saya untuk mencari rezeki dari ALLAH.
Saya nangis gak habis2nya... ALLAH bener2 dengerin doa saya, di waktu saya hampir tumbang ALLAH langsung menahan saya untuk tetap berdiri tegak, Masya Allah....
Saya bisa sedekah makin banyak, bisa kirim uang ibu bapak mertuaku dan ibu saya sendiri....
nikmat mana yang engkau didustakan.
Bener2 saya gak ada hentinya bersyukur sama ALLAH
Dan uang celengan saya itu saya langsung sedekahin semua ke salah satu badan zakat
Sebulan kemudian, entah dari mana rezeki itu kayak air... deres bgt ngucurnya
Dari sekian karyawan di perusahaan suami saya, hanya 20% gaji karyawan di bayar 100% sisa hanya di bayarkan 50% bahkan kurang dari itu....
Sungguh tiada kata berhenti bersyukur kepada ALLAH Yang Maha Penolong.
Terima kasih teman2 yang sudah menyempatkan membaca kisah saya.
Maaf satu lagi saya ucapkan terima kasih sekali untuk inspirasinya, Maret 2016 saya tobat riba dan sedikit demi sedikit suami akhirnya awal tahun ini suami saya menyusul saya untuk tobat dari riba, akhirnya di potong juga kartu kreditnya, tabungan di bank konvensional di tutup dan pindah ke Syariah, dan suami saya niat mantap lunasin Kpr rumah tahun ini.
akhirnya saya bisa nyekokin suami,
Sampai nangis suami saya looo... ngerasa bersalah banget, gak dengerin saya dari kemarin2.
November 2016
Ini kisah saya dan suami.
Akhir bulan penuh pembelajaran untuk saya dan keluarga
Saya Irt dan suami saya tulang punggung keluarga, di saat gunjang ganjing perusahaan di tempat kerja suami saya. Saya hanya bisa berdoa memohon ampun atas segala dosa yang saya lakukan kepada ALLAH.
Suami saya hanya berbicara dengan suara halus dan sabarnya.
"Kemungkinan untuk bulan ini ada keterlambatan gaji dan mungkin tidak 100% terbayar" ini perkataan suami saya.
Saya hanya terdiam, mungkin ALLAH lagi mau makin membelai saya.... biar saya makin deket.
Gak pakek lama, saya langsung sholat
Sholatnya sunnahnya saya tambahin
Sunnah Sunnah yang lain juga saya tambahin, sedekah saya banyakin
Saya gak mikirin uang habis... habis yawdah habis aja, ini pasti ada rencana ALLAH yang spektakuler.Selama saya sholat dan menjalankan sunnah, saya hanya berdoa sama ALLAH.
Tangan saya memohon, mata saya terpejam sambil doa sedikit curhat
"Ya ALLAH makasih banget, udh diingatin, dengan begini hamba makin dekat... hamba merasakan belaian-Mu ya ALLAH, sungguh ujian ini semakin membuat hamba semakin bersabar, hamba hanya istri, seorang ibu dan anak yang belum Sholeha 100%, mohon di bimbing menjadi umat yang lebih baik, hamba banyak dosa, mohon di ampuni, hamba berterima kasih karena Engkau selalu ada untuk hamba, hamba hanya memohon di setiap sholat dan di 1/3 malam-Mu ini, engkau turun ke bumi... berikan ketenangan kesabaran kepada suami hamba dalam mencari rizki yang Engkau ridhoi, mudahkan segala urusan suami hamba, kuatkan ia,.. hamba hanya memohon untuk kali ini berikanlah percepatan dan keberkahan rezeki dari pintu rizeki mana saja yang Engkau berkahi, sebelum suami hamba pergi meninggalkan hamba dan anak hamba mencari rezeki-Mu, hamba tak mampu apa2 selain memohon, berdoa, bersyukur kepada-Mu ya ALLAH... Cukuplah Engkau sebagai penolong dan pelindung kami, Aamiin".
Saya semakin sabar, semakin tenang tanpa ada beban, makan setiap hari apa adanya, yang ada di makan, gak ada ya bersyukur masih ada telur di kulkas
Saya hanya berkata, "abi tenang aja, pasrah aja sama ALLAH, yakin deh... ALLAH gak diem kok, pasti ALLAH bantu, abi gak usah khawatir sama ummi, ummi masih punya simpanan"
Cat: saya tiap hari menyisihkan uang 20 ribu untuk simpanan, untuk mimpi saya punya mobil.
Tapi mungkin ALLAH berkehendak lain. Uang tabungan itu akhirnya saya buka setelah sholat ashar sebelum suami saya berangkat kerja meninggalkan saya dan anak selama 2 Minggu ke depan, dengan posisi benar2 nol.
Saya buka deh itu celengan, bismillah.... cukup!!
Hp suami bunyi, ternyata Alhamdulillah gaji suami saya di bayar 100% oleh perusahaan, tepat sebelum suami saya akan meningalkan saya untuk mencari rezeki dari ALLAH.
Saya nangis gak habis2nya... ALLAH bener2 dengerin doa saya, di waktu saya hampir tumbang ALLAH langsung menahan saya untuk tetap berdiri tegak, Masya Allah....
Saya bisa sedekah makin banyak, bisa kirim uang ibu bapak mertuaku dan ibu saya sendiri....
nikmat mana yang engkau didustakan.
Bener2 saya gak ada hentinya bersyukur sama ALLAH
Dan uang celengan saya itu saya langsung sedekahin semua ke salah satu badan zakat
Sebulan kemudian, entah dari mana rezeki itu kayak air... deres bgt ngucurnya
Dari sekian karyawan di perusahaan suami saya, hanya 20% gaji karyawan di bayar 100% sisa hanya di bayarkan 50% bahkan kurang dari itu....
Sungguh tiada kata berhenti bersyukur kepada ALLAH Yang Maha Penolong.
Terima kasih teman2 yang sudah menyempatkan membaca kisah saya.
Maaf satu lagi saya ucapkan terima kasih sekali untuk inspirasinya, Maret 2016 saya tobat riba dan sedikit demi sedikit suami akhirnya awal tahun ini suami saya menyusul saya untuk tobat dari riba, akhirnya di potong juga kartu kreditnya, tabungan di bank konvensional di tutup dan pindah ke Syariah, dan suami saya niat mantap lunasin Kpr rumah tahun ini.
akhirnya saya bisa nyekokin suami,
Sampai nangis suami saya looo... ngerasa bersalah banget, gak dengerin saya dari kemarin2.
Dua tahun yang lalu,saat keponakan
saya lahir,saya bener2 ingin menjenguknya. Tapi apalah daya,ongkos
Wonosobo-Depok untuk 3 orang,bukan hal yang sepele bagi saya. Belum untuk bekal
di perjalanan nanti. Serasa hanya berhenti di angan2.
Kebetulan hari itu tempat kerja saya mendapat undangan Seminar Motivasi oleh Ippo Santosa. Karena tugas kantor, jadi saya berangkat saja. Waktu itu saya belum mengenal sosok Ippo.
Begitu mengikuti sampai akhir, semangat saya berkobar kobar,untuk mencoba sedekah ekstrim. Kala itu uang di kantong hanya tersisa satu lembar, yang sebenarnya akan saya berikan untuk belanja ibu. Tapi, di pikiran saya, kapan lagi bisa sedekah,kalo tidak disegerakan.
Bismillah, uang itu saya ikutkan untuk sedekah ekstrim dalam acara itu. Walaupun tidak ada apa2 nya dibanding peserta yg lain. Tapi entah kenapa, saya begitu rela melepas selembar uang itu, yang biasanya saya simpan dengan hati2 agar tidak cepat menguap.
Dalam hati,bismillah,semoga ini menjadi wasilah ampunan Allah atas dosa2 saya selama ini.
Tak lupa,banyak doa terselip di dalamnya.
Keesokan harinya,saat pengumuman arisan, saya dipanggil, untuk menerima uang arisan. Alhamdulillaaah,,,tak henti2 nya saya berucap syukur. Karena dengan uang itu, saya bisa mejenguk keponakan juga kakak saya yang baru melahirkan.
Terbayar sudah rindu,bertemu dan berkumpul dengan kakak yang jauh di sana...
Dan inilah kisah do'a do'a yang dikabulkan.
Baca juga kisah yang lainnya KISAH DO'A DO'A YANG DIKABULKAN Bag.19
Kebetulan hari itu tempat kerja saya mendapat undangan Seminar Motivasi oleh Ippo Santosa. Karena tugas kantor, jadi saya berangkat saja. Waktu itu saya belum mengenal sosok Ippo.
Begitu mengikuti sampai akhir, semangat saya berkobar kobar,untuk mencoba sedekah ekstrim. Kala itu uang di kantong hanya tersisa satu lembar, yang sebenarnya akan saya berikan untuk belanja ibu. Tapi, di pikiran saya, kapan lagi bisa sedekah,kalo tidak disegerakan.
Bismillah, uang itu saya ikutkan untuk sedekah ekstrim dalam acara itu. Walaupun tidak ada apa2 nya dibanding peserta yg lain. Tapi entah kenapa, saya begitu rela melepas selembar uang itu, yang biasanya saya simpan dengan hati2 agar tidak cepat menguap.
Dalam hati,bismillah,semoga ini menjadi wasilah ampunan Allah atas dosa2 saya selama ini.
Tak lupa,banyak doa terselip di dalamnya.
Keesokan harinya,saat pengumuman arisan, saya dipanggil, untuk menerima uang arisan. Alhamdulillaaah,,,tak henti2 nya saya berucap syukur. Karena dengan uang itu, saya bisa mejenguk keponakan juga kakak saya yang baru melahirkan.
Terbayar sudah rindu,bertemu dan berkumpul dengan kakak yang jauh di sana...
Dan inilah kisah do'a do'a yang dikabulkan.
Baca juga kisah yang lainnya KISAH DO'A DO'A YANG DIKABULKAN Bag.19